Thursday, August 2, 2012

Menyimpan Halaman Web Dalam Bentuk PDF (Secara Online)

Webpage ke pdf
Suka internetan?? ;)
Pasti banyak yang suka ni. Pas ngenet pasti pernah dunk nemuin artikel yang menarik. Dan pasti diantara sobat pembaca ingin menyimpannya. Sapa tau aja mau dibaca-baca suatu hari nanti atau mau dijadi in referensi untuk tugas. File web yang kita simpan biasanya berupa file berekstensi html atau htm dan sebuah folder yang berisi file-file yang merupakan elemen dari web tersebut.


Beberapa browser biasanya menggunakan standar penyimpanan file web dengan dua komponen tersebut (file web dan folder komponen web). Sehingga tiap kali sobat menyimpan halaman web, secara otomatis browser akan membentuk dua file tadi. Bayangkan, setiap kita menyimpan halaman web, kita akan mendownload dua file sekaligus. Tentu akan boros bagi sobat yang menggunakan koneksi berbasis kuota.

Solusinya?

Seperti judul artikel ini, kita bisa menyimpan halaman web dalam bentuk pdf. Apa itu pdf? Ah masak ga tau,, ini 2012 bro,, hare gene gatau pdf?? primitif beud... :D

Yup, format pdf adalah file yang mungkin bisa dibilang seperti print out suatu file hanya saja dia berbentuk digital. Jadi kayak buku geto.. cuma di komputer..hehehehe...

Apa keuntungannya?

Banyak sobat, diantaranya ni :

  1. Halaman web yang kita simpan jadi lebih simpel, karena hanya satu file saja yang kita simpan (yaitu file pdf itu tadi)
  2. File web yang disimpan jadi lebih kecil ukurannya. Ini sudah pasti sobat, file yang di download aja cuma satu, so pasti ukurannya lebih kecil dari menyimpan halaman web dengan ekstensi html ato htm
  3. Lebih nyaman untuk dibaca, kq bisa? Sudah pasti. Kalo kita menyimpan halaman web dalam bentuk html, segala macam iklan, animasi yang mengganggu kita saat baca artikel akan terhenti, pdf kan ga' support animasi, buku kq bisa ada gambar animasinya, :P
  4. Mengurangi kemungkinan komputer terinfeksi virus. Seiring berkembangnya jaman, bagi sobat pembaca pengguna OS “Microsoft Windows”, sekarang virus tidak hanya menyerang sistem atau aplikasi saja. Diantara ratusan varian virus, ada virus yang bisa menginfeksi file web yang kita simpan. Virus yang menginfeksi file web kita tadi bisa menginfeksi file web lain yang ada dalam PC kita. Selain itu, kalo file web tadi di-copy-kan ke komputer lain, besar kemungkinan komputer tersebut juga akan terserang virus yang menginfeksi file web tadi. Sobat pembaca pasti ga mau dunk file web yang udah di simpan jadi media penyebaran virus kan...?? ;)
  5. Kemungkinan file web corrupt lebih kecil. Seperti yang tadi sudah saya terangkan, salah satu file yang terdownload adalah folder yang berisi element web tadi. Ketika salah satu script, gambar, atau elemen apapun dalam folder tadi terhapus atau rusak, file web yang kita simpan tadi akan kurang optimal saat kita buka kembali. Belum lagi saat kita tidak sengaja menghapus atau merubah nama folder file web yang kita simpan. Hal itu bisa menyebabkan file web yang kita simpan jadi tidak bisa buka kembali. Meskipun sekarang sistem operasi seperti Windows 7 sudah dilengkapi dengan peringatan saat kita akan merubah nama folder file web, alangkah baiknya jika kita mencegah hal tersebut terjadi.
  6. Terhindar dari keisengan temen. Ha?? opo meneh iki (0.o) ?? tahukah sobat, kalo file html yang kita simpan itu bisa kita ubah-ubah isinya? Mungkin ada beberapa sobat pembaca yang belum tau. File html bisa kita edit dengan editor seperti notepad, notepad++, wordpad atau editor web seperti Dreamweaver dkk. Sobat pembaca ga mau kan halaman web yang udah susah-susah dicari, eh di edit sama temen yang iseng atau suka ngejailin? Dengan menyimpan halaman web dalam bentuk pdf, kita terhindar dari namanya keisengan tadi. File pdf hampir tidak mungkin di edit, karena seperti yang sudah saya bilang tadi, buku kq di edit, :P
Nah, setiap kelebihan pasti ada kekurangan, lalu apa saja kekurangan dari menyimpan halaman web dalam bentuk pdf? Cekidot sob :

  1. Tidak semua sistem operasi sudah dilengkapi pdf reader. Ini yang repot sob, karena kita harus menginstal dulu aplikasi pdf reader supaya kita bisa membuka halaman web yang sudah kita simpan. Solusinya : instal pdf reader, atau bawa selalu aplikasi pdf reader portable
  2. beberapa halaman web yang diharuskan login terlebih dulu kadang tidak bisa kita konversi menjadi file pdf. Ini yang lebih repot sob. Kenapa bisa begitu? Menyimpan halaman web/mengkonversi halaman web menjadi pdf dilakukan oleh server konverter. Secara logika untuk dapat melihat isi web yang kita lihat, pastinya server konverter juga harus login dulu seperti kita kan? Nah, karena tidak bisa login server konverter tidak bisa mengkonversi halaman yang kita inginkan. Solusinya sampe sekarang belum ketemu. :P
  3. untuk alternatifnya kita bisa mengcopy-pastekan isi dari web ke aplikasi office yang tersedia di PC sobat pembaca. Atau kalo sekedar untuk dibaca sobat bisa screenshot halaman web yang sedang sobat buka.
  4. Biasanya, penyedia konverter menyediakan dua opsi dalam konversi. Opsi free dan opsi yang berbayar. Kalau kita menggunakan opsi yang free, hasil konversi pdf kita akan “ketempelan” url, logo, atau tulisan-tulisan dari penyedia konverter. “tempelan” ini biasanya terdapat di pojok pdf hasil konversi. Selain itu, untuk halaman web yang panjang, potongan dalam pdf sering kurang tepat. Tentu hal ini sedikit mengganggu kan. Solusinya daftar opsi yang berbayar.
Gimana? Banyak kan keuntungan dari menyimpan halaman web dalam bentuk pdf? ;)
Tertarik untuk menyimpan halaman web dalam bentuk pdf? ;)

Berikut beberapa link yang bisa sobat gunakan untuk mengkonversikan halaman web menjadi pdf


http://web2pdfconvert.com
http://www.pdfonfly.com/
http://www.html-to-pdf.net/free-online-pdf-converter.aspx
http://www.freepdfconvert.com/ (hasil konversi dikirim ke email kita)



Berbahagialah anda yang menggunakan "Google Chrome" atau Chromium. Karena dua browser tersebut telah dilengkapi dengan fitur save as pdf. Caranya sama seperti kita akan mencetak halaman suatu website. Hanya saja kita bukan memilih jenis printer, tapi memilih opsi "print to file", lalu pilih directory-nya. 

Selamat mencoba, semoga bermanfaat. :) 

No comments:

Post a Comment